[Intermezo] Resep Kue Kering Sagu Keju

jonygoblog.blogspot.com - Membuat kue kering sagu keju ternyata gampang-gampang susah, ketika tahun lalu saya mencobanya hasilnya berakhir super bantat, keras dan mirip dgn cireng dipanggang. Gara-garanya selain terburu-buru sehingga tak membaca instruksi dgn seksama, saya jg menggunakan resep abal-abal tak jelas yg banyak bersliweran di internet. Apalagi saat itu sedang dlm kondisi berpuasa sehingga kue yg baru saja keluar dari oven tak bisa dicicipi.

Saat waktu berbuka tiba, tak sabar saya pun segera mencobanya dan betapa kecewanya saya menemukan kue yg seharusnya garing, ringan dan lumer dimulut ni terasa keras dgn suara bergemertak kala dikunyah. Hm, jika saja saya tahu sagu keju ni akan berubah menjadi cireng keju panggang maka saya memilih untk membuang sisa adonan ke tempat sampah dibandingkan memanggang sisa adonannya dan membuat tagihan listrik di rumah Pete menjadi melonjak lebay. Tobat!


Hal utama yg saya pelajari dari pengalaman tahun lalu adlh jangan menggunakan tepung tapioka, tetapi gunakanlah tepung sagu yg benar-benar terbuat dari sagu. Seperti yg kita ketahui bersama, tepung tapioka terbuat dari pati singkong sedangkan tepung sagu terbuat dari batang pohon sagu. Masyarakat kita mengenal dan menyebut kedua tepung ni dgn nama kanji. Nah seringkali di pasaran kita menemukan satu produk tepung bernama Sagu Tani tapi ketika diperhatikan dgn seksama di belakang kemasannya maka tercantum bahwa tepung tersebut terbuat dari tapioka. Saat itu saya berpikir semua merk Sagu Tani terbuat dari sagu, bahkan ketika di pasar Blok A saya meminta tepung sagu maka si penjual akan memberikan saya tepung tapioka dgn merk Sagu Tani tersebut. Padahal walau sama-sama memberikan efek lengket dan biasa dipakai dlm pembuatan pempek, cilok / cireng tapi kedua tepung ni akan memberikan efek berbeda di sagu keju yg kita buat.

Lantas apa efeknya jika menggunakan tepung tapioka saat membuat kue sagu keju ini? Berdasarkan pengalaman, kue yg saya buat berakhir keras, tak renyah dan tak lumer di mulut sebagaimana kue sagu keju umumnya. Saya bahkan telah lupa apa yg terjadi dgn dua stoples besar sagu keju abal--abal yg saya buat tahun lalu. Nah agar kali ni tak salah jalan lagi maka saya kemudian membeli tepung sagu di toko bahan kue terpercaya. Jadi bagi anda yg hendak mencoba kue kering ni di rumah, pastikan agar anda membaca kemasan dgn baik agar benar-benar tepung sagu lah yg anda gunakan dan bukan tepung tapioka.


Faktor lainnya yg membuat sagu keju saya berakhir gagal total adlh rasa kurang sabar, sepertinya sifat ni sangat minus di dlm diri saya. Sebelum dimasukkan ke dlm adonan maka tepung sagu disangrai terlebih dahulu dgn daun pandan agar aromanya menjadi wangi. Nah tepung yg telah disangrai ni kemudian harus didiamkan hingga benar-benar dingin sebelum dimasukkan ke dlm adonan mentega yg telah dikocok. Karena tepung tak kunjung dingin dan kaki ni pun telah pegal harus berulangkali ke dapur mengeceknya, maka ketika kondisinya masih agak hangat buru-buru saya masukkan ke dlm adonan mentega, akibatnya sebagian mentega pun menjadi lumer. Walau firasat telah mengatakan kue tak akan berakhir sukses tapi saya tetap nekat melanjutkannya. Olala oh ternyata tepung tapioka panas yg bercampur dgn mentega leleh menghasilkan tekstur yg liat dan membuat saya teringat dgn adonan cireng. Itulah sebabnya mengapa saya menyebut kue sagu keju yg saya buat tahun lalu sebagai cireng keju panggang. ^_^


Secara keseluruhan sebenarnya membuat kue sagu keju ni sangat mudah, asalkan kita mengikuti dgn seksama takaran dan step yg diberikan. Kali ni saya menggunakan resep dari Bapak Yongki Gunawan, beliau terkenal handal menghasilkan resep-resep cake dan kue yg sedap. Agar hasilnya maksimal maka sebaiknya menggunakan keju Edam tua yg berwarna sedikit orange / kuning tua. Keju Edam yg telah tua ni memiliki tekstur keras sehingga terasa renyah ketika kue telah matang, selain itu jg akan memberikan rasa dan aroma yg lebih kuat. Tidak ada keju Edam? Tentu saja kita tetap bisa menggunakan keju cheddar biasa.

Bahan lain yg dimasukkan ke dlm adonan adlh emplex. Emplex merupakan bahan tambahan pangan emulsifier yg bersifat kompleks dan tersusun dari protein dan pati. Fungsinya untk meningkatkan kekuatan adonan dan memperpanjang masa simpan produk yg dipanggang. Selain itu emplex jg membantu aerasi dan menstabilkan emulsi. Bahan ni biasanya digunakan di dlm cake dan roti dgn tujuan untk membuat adonan menjadi lembut dan tak terlalu lengket. Perannya di dlm kue kering adlh untk membuat kue menjadi lebih garing, renyah, tapi dgn remah yg lembut, sekaligus membuat kue kering memiliki masa simpan lebih lama. Bahan tambahan pangan ni bisa dibeli di toko bahan kue, biasanya dgn nama emplex / salah satu contoh merknya adlh Rexa Cookies. Bentuk emplex berupa bubuk putih seperti baking powder dan baking soda, serta bisa dibeli dlm kemasan kecil dgn harga yg terjangkau. Susah mencarinya? Skip saja dari resep, karena kue tetap lezat tanpanya.

Finally, saya cukup puas dgn sagu keju yg saya buat. Selain itu dgn takaran di bawah yg saya ikuti sesuai aslinya (kecuali santan yg saya buat menjadi 100 ml sedangkan resep asli adlh 80 ml), saya mendapatkan banyak sekali sagu keju dgn cita rasa sedap dan renyah.

Berikut resep dan prosesnya ya.


Resep Kue Kering Sagu KejuResep diadaptasikan dari buku 55 Resep Kue Kering Favorit by Yongki Gunawan
Untuk sekitar 150 buah kue sagu keju / lebih tergantung besar kue yg anda buat
Tertarik dgn resep kue kering lainnya? Silahkan klik link di bawah ini:Nastar Lembut Lumer Di MulutKastangel - Si gurih renyah dgn rasa keju yg nendang!Kue Kering Putri Salju
Bahan I: - 620 gram tepung sagu (pastikan tepung sagu dan bukan tepung tapioka) *) - 5 lembar daun pandan, potong sepanjang 10 cm - 20 gram susu bubuk full cream merk apapun - 200 gram keju edam parut / keju cheddar lainnya
Bahan II: - 200 gram mentega Wijsman atau merk mentega lainnya - 100 gram margarine Blue Band (resep asli menggunakan 50 gram Hollman butter dan 50 gram margarine) - 270 gram gula bubuk (proses gula pasir dgn blender hingga halus) - 1 sendok teh vanilla ekstrak / 1/2 sendok teh vanilla essence / 1/4 sendok teh vanili bubuk - 1/4 sendok teh garam - 1/4 sendok teh emplex (Rexa Cookies), optional **) - 100 ml santan kental instan (saya pakai Kara), resep asli 80 ml
Bahan III: - 3 butir kuning telur
Bahan IV (saya tak pakai): - kacang mete cincang - keju parut untk taburan diatas kue
*) Tepung sagu di resep bisa diganti dgn tepung garut / arrowroot / biasa disebut dgn tepung ararut. **) Emplex adlh bahan tambahan pangan berjenis emulsifier, berbentuk bubuk putih dan berfungsi untk merenyahkan kue dan membuat kue memiliki masa simpan lebih lama
Cara membuat:
Siapkan tepung sagu, pastikan anda menggunakan tepung sagu dan bukan tepung tapioka. Tuangkan tepung ke wajan, beri daun pandan dan sangrai dgn api kecil sambil diaduk-aduk hingga daun pandan menjadi kering. Angkat dan dinginkan hingga tepung benar-benar dingin. Buang daun pandannya, jika daun pandan hancur menjadi serpihan maka ayak tepung yg digunakan.
Siapkan oven, panaskan disuhu 150'C. Letakkan rak pemanggang di tengah jika oven anda tinggi, jika oven anda pendek maka letakkan rak di bagian paling bawah dan double loyang yg digunakan agar bagian dasar kue tak mudah gosong. Alasi permukaan loyang dgn kertas baking, sisihkan.
Note: Jika menggunakan oven listrik maka set oven dgn api atas dan bawah. Jika menggunakan oven gas maka gunakan api bagian bawah saja.


Siapkan mangkuk mikser, masukkan semua bahan II, kocok dgn mikser hingga pucat dan mengembang. Masukkan bahan III dan lanjutkan mengocok dgn mikser hingga pucat dan mengembang. Matikan mikser. Proses pengocokan masing-masing tahapan sekitar 5 menit dgn hand mixer.
Note: jika kondisi pucat dan mengembang di proses susah untk tercapai maka kocok hingga adonan menjadi lembut saja.
Masukkan bahan I, aduk dgn spatula hingga rata. Tuangkan adonan ke dlm plastik segitiga yg telah diberi spuit bentuk bintang / bunga diujungnya. Gunting ujung plastik dan dorong spuit agar sebagian keluar plastik.

Semprotkan adonan dgn bentuk melingkar dan berakhir di tengah, / semprotkan dgn bentuk sesuka anda. Tidak perlu beri jarak yg berjauhan karena kue tak mengembang.


Panggang di oven selama 25 menit / hingga berwarna coklat kuning keemasan. Keluarkan dari oven dan biarkan hingga kue benar-benar dingin di rak kawat. Masukkan stoples kedap udara. Yummy!

Source:
Buku 55 Resep Kue Kering Favorit by Yongki Gunawan

other source : http://justtryandtaste.com, http://youtube.com, http://reddit.com