Antre Pendaftaran SBMPTN #16864
MAKASSAR -- Model Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) menunjukkan hasil yg lebih baik dari sistem sebelumnya. Setidaknya, calon mahasiswa tak perlu lagi berdesak-desakan saat melakukan pendaftaran. Tapi, buktinya, proses pendaftaran SBMPTN di Unhas dan UNM, Sulawesi Selatan hingga hari kedua Selasa (14/5) masih terlihat antre di bank mitra kampus tersebut.
Hanya saja, antrean masih berjalan tertib. Ini karena proses pendaftaran dgn terlebih dahulu mengambil Personal Identifikasi Number (PIN) untuk login pendaftaran secara online bisa dilakukan di autlet Bank Mandiri manapun. Hal ni membuat peserta tak terkonsentrasi pd satu tempat saja. Melainkan bisa memilih tempat lain yg dianggap paling dekat dgn tempat tinggalnya.
Kepala Bagian Humas Unhas, Iqbal Sultan mengatakan model ni memang diterapkan untuk menjawab tuntutan dunia pendidikan dlm hal seleksi masuk. Selain itu, kata dia, akan mengubah kondisi yg selama ni sering terjadi penumpukan peserta menjadi lebih terakomodasi. Apalagi, dgn bekerja sama dgn perbankan, maka pekerjaan dlm penerimaan mahasiswa menjadi lebih ringan karena peserta tinggal berhubungan dgn bank.
"Iya syukurlah, model itu memang tak membuat antrean mahasiswa. Sekarang ni pantauan di Bank Mandiri Unhas jg tak terlihat calon mahasiswa berdesak-desakan. Sejauh ni terlihat normal saja. Pengaturan jg pihak Bank Mandiri baik sehingga semuanya bisa berjalan dgn baik," ucapnya.
Dia menambahkan jalur SBMPTN ni akan memperebutkan 30 persen kuota mahasiswa baru dari 5000 mahasiswa yg akan diterima Unhas tahun ini. Sebanyak 50 persen, kata Iqbal, sudah diisi jalur undangan, dan 20 persen disiapkan untuk jalur non subsidi. Dengan demikian, memang persaingannya ketat melalui jalur tertulis ini. Namun demikian, hasil yg didapatkan dari seleksi tersebut jg diharapkan berkualitas.
"Kalau berapa yg mendaftar sampai hari kedua, kami belum dpt angka pastinya. Mungkin setelah berjalan lima hari pendaftaran baru dpt diketahui. Sekarang kan masih berjalan pendaftarannya. Tapi di bagian akademik mungkin sudah mulai dihitung. Hanya kalau kami belum ada yg bisa diinformasikan terkait progres pendaftar," tambahnya.
Hal sama terjadi di UNM Jl AP Pettarani. Pendaftaran yg dibuka sejak Senin 13 Mei lalu itu, jg tampak terjadi antrean memadati pintu utama Bank Mandiri unit UNM.
Kendati pendaftaran SBMPTN sudah dilakukan secara online, masih ada saja calon pendaftar yg berdesak-desakan yg ingin memperoleh bukti pembayaran (resi) yg berisi nomor identitas dan PIN SBMPTN yg akan dipergunakan saat pendaftaran on-line, padahal proses pembayaran bisa dilakukan di Bank Mandiri seluruh Indonesia.
Seorang calon pendaftar, Anugrah, 18, mengeluhkan panjangnya antrean di loket pembayaran. "Antreannya panjang sekali, jadi harus desak-desakan," ungkapnya.
Saat ditanya mengapa tak mendaftar di daerahnya saja. Siswi SMAN 1 Pinrang itu mengatakan kalau di daerah dia mengaku belum terlalu paham dgn sistem pendaftaran online.
"Kalau di sini (UNM) prosesnya cepat dan mudah karena ada yg bantu proses pengisian formulir online saat pendaftaran, kalau dilakukan sendiri takutnya salah," kata Anugrah.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Negeri Makassar, Prof Sofyan Salam, PhD, yg ditemui di ruangannya mengatakan, seleksi SBMPTN ni merupakan seleksi tes tertulis bagi calon mahasiswa yg lulus dari tahun 2011, 2012, dan 2013. Kuota untuk jalur SNMPTN 50 persen, SBMPTN 30 persen, dan selebihnya untuk jalur mandiri," ungkapnya.
Sofyan Salam menambahkan, meski pendaftaran dilakukan secara online, pihaknya tetap menyiapkan relawan yg membantu calon pendaftar, karena pengalaman tahun sebelumnya beberapa calon pendaftar masih belum paham dgn sistem online.
Untuk tahun ni UNM menyiapkan kuota kursi untuk jalur SBMPTN sebanyak 5 ribu kursi, untuk jalur bidikmisi mendapatkan perlakuan khusus karena semua biaya ditanggung pemerintah dan diberikan uang saku Rp650 ribu per bulan. (fajar)
Hanya saja, antrean masih berjalan tertib. Ini karena proses pendaftaran dgn terlebih dahulu mengambil Personal Identifikasi Number (PIN) untuk login pendaftaran secara online bisa dilakukan di autlet Bank Mandiri manapun. Hal ni membuat peserta tak terkonsentrasi pd satu tempat saja. Melainkan bisa memilih tempat lain yg dianggap paling dekat dgn tempat tinggalnya.
Kepala Bagian Humas Unhas, Iqbal Sultan mengatakan model ni memang diterapkan untuk menjawab tuntutan dunia pendidikan dlm hal seleksi masuk. Selain itu, kata dia, akan mengubah kondisi yg selama ni sering terjadi penumpukan peserta menjadi lebih terakomodasi. Apalagi, dgn bekerja sama dgn perbankan, maka pekerjaan dlm penerimaan mahasiswa menjadi lebih ringan karena peserta tinggal berhubungan dgn bank.
"Iya syukurlah, model itu memang tak membuat antrean mahasiswa. Sekarang ni pantauan di Bank Mandiri Unhas jg tak terlihat calon mahasiswa berdesak-desakan. Sejauh ni terlihat normal saja. Pengaturan jg pihak Bank Mandiri baik sehingga semuanya bisa berjalan dgn baik," ucapnya.
Dia menambahkan jalur SBMPTN ni akan memperebutkan 30 persen kuota mahasiswa baru dari 5000 mahasiswa yg akan diterima Unhas tahun ini. Sebanyak 50 persen, kata Iqbal, sudah diisi jalur undangan, dan 20 persen disiapkan untuk jalur non subsidi. Dengan demikian, memang persaingannya ketat melalui jalur tertulis ini. Namun demikian, hasil yg didapatkan dari seleksi tersebut jg diharapkan berkualitas.
"Kalau berapa yg mendaftar sampai hari kedua, kami belum dpt angka pastinya. Mungkin setelah berjalan lima hari pendaftaran baru dpt diketahui. Sekarang kan masih berjalan pendaftarannya. Tapi di bagian akademik mungkin sudah mulai dihitung. Hanya kalau kami belum ada yg bisa diinformasikan terkait progres pendaftar," tambahnya.
Hal sama terjadi di UNM Jl AP Pettarani. Pendaftaran yg dibuka sejak Senin 13 Mei lalu itu, jg tampak terjadi antrean memadati pintu utama Bank Mandiri unit UNM.
Kendati pendaftaran SBMPTN sudah dilakukan secara online, masih ada saja calon pendaftar yg berdesak-desakan yg ingin memperoleh bukti pembayaran (resi) yg berisi nomor identitas dan PIN SBMPTN yg akan dipergunakan saat pendaftaran on-line, padahal proses pembayaran bisa dilakukan di Bank Mandiri seluruh Indonesia.
Seorang calon pendaftar, Anugrah, 18, mengeluhkan panjangnya antrean di loket pembayaran. "Antreannya panjang sekali, jadi harus desak-desakan," ungkapnya.
Saat ditanya mengapa tak mendaftar di daerahnya saja. Siswi SMAN 1 Pinrang itu mengatakan kalau di daerah dia mengaku belum terlalu paham dgn sistem pendaftaran online.
"Kalau di sini (UNM) prosesnya cepat dan mudah karena ada yg bantu proses pengisian formulir online saat pendaftaran, kalau dilakukan sendiri takutnya salah," kata Anugrah.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Negeri Makassar, Prof Sofyan Salam, PhD, yg ditemui di ruangannya mengatakan, seleksi SBMPTN ni merupakan seleksi tes tertulis bagi calon mahasiswa yg lulus dari tahun 2011, 2012, dan 2013. Kuota untuk jalur SNMPTN 50 persen, SBMPTN 30 persen, dan selebihnya untuk jalur mandiri," ungkapnya.
Sofyan Salam menambahkan, meski pendaftaran dilakukan secara online, pihaknya tetap menyiapkan relawan yg membantu calon pendaftar, karena pengalaman tahun sebelumnya beberapa calon pendaftar masih belum paham dgn sistem online.
Untuk tahun ni UNM menyiapkan kuota kursi untuk jalur SBMPTN sebanyak 5 ribu kursi, untuk jalur bidikmisi mendapatkan perlakuan khusus karena semua biaya ditanggung pemerintah dan diberikan uang saku Rp650 ribu per bulan. (fajar)
source : http://bbc.co.uk, http://sbmptn.blogspot.com, http://pinterest.com
Komentar
Posting Komentar