Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia

jonygoblog.blogspot.com - inilah sebab planet mars berbahaya bagi manusiaBadan Antariksa Amerika, NASA, boleh mengatakan bila mereka telah menemukan bukti keberadaan air di planet Mars. Sayangnya, hal itu tak lantas bisa membuat manusia hidup di dalamnya, seperti yg digambarkan oleh film 'The Martian'.

Bahkan, film 'The Martian' mendapat kritik karena menghilangkan salah satu elemen 'bahaya' penting yg membuat karakter Mark Watney (Matt Damon) bisa bebas berkeliaran di Mars, yakni radiasi. Namun, selain radiasi masih ada beberapa alasan lain yg membuat hidup di Mars nyaris mustahil bagi umat manusia. Berikut ulasannya.

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia
1.Suhu super dingin

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia
Jangan kaget saat mendengar air di Mars kebanyakan telah berubah menjadi es, karena memang suhu rata-rata di Mars sama dgn Antartika, / yg kerap disebut benua es di Bumi.

Di malam hari, suhu permukaan Mars bisa mencapai minus 70-100 derajat Celsius. Saking dinginnya, gas karbondioksida di planet ni bisa membeku di malam hari!

Di siang hari, suhu maksimal pun hanya sedikit di atas 0 derajat Celsius. Oleh karena itu, banyak ilmuwan mengatakan bila manusia tak akan mampu bertahan di Mars tanpa bantuan teknologi.


2.Hampa udara

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia
Bagi ilmuwan, Mars tak ubahnya ruang hampa udara raksasa. Ya, meskipun mempunyai atmosfer, kondisinya sangat tipis, membuat berdiri di Mars seperti berdiri di ruang angkasa / bulan.

Tipisnya atmosfer jg membuat tekanan udara di Mars sangat rendah. Cukup mengerikan, karena hal ni membuat air ludah dan cairan yg melindungi paru-paru akan langsung menguap.

Sehingga, untk bertahan hidup, manusia harus terus memakai baju astronot. Dan satu saja lubang kecil tanda kebocoran di baju itu, manusia di dalamnya bisa mati.


3.Badai debu seminggu

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia Musim panas di Mars tak berlangsung tiap tahun seperti di Bumi, tetapi hanya sekali dlm dua tahun. Tetapi, musim panas yg jarang itu bisa memanaskan permukaan Mars dan menerbangkan debu-debu di atasnya.

Akibatnya, tiap dua tahun sekali Mars dihantam badai debu yg ganas. Saking tebalnya, badai debu itu membuat sinar matahari yg bisa menyentuh daratan Mars hanya 1 persen!

Parahnya, badai itu bisa berlangsung selama 1 minggu dan membuat kegelapan total. Alhasil, tanaman hingga alat-alat manusia yg menggunakan tenaga matahari tak bisa hidup selama masa itu.


4.Tanah Mars beracun

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia
Menurut NASA, tanah di Mars mengandung garam bernama perklorat. Kabar buruknya, perklorat di Mars memiliki konsentrasi tinggi dan dianggap sangat berbahaya bagi manusia.

Di Bumi, perklorat dipakai sebagai bahan baku bahan bakar roket. Di sisi lain, perklorat terdaftar sebagai zat yg mencemar lingkungan. Kontak jangka panjang terhadap perklorat membuat fungsi kelenjar tiroid terganggu.

NASA pun mengaku bila tanah di Mars tak bisa asal ditanami tumbuhan. Bahkan, hanya dgn menyentuh tanah di Mars bisa membuat manusia keracunan

5.Radiasi mematikan

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia
Berdasarkan pantauan kendaran peneliti NASA di Mars, Curiosity, tingkat radiasi TERENDAH yg diterima astronot saat melakukan perjalanan Bumi-Mars bisa mencapai 0, 66 sievert. Ini sama halnya dgn menerima radiasi saat masuk mesin CT scan selama 24 jam dlm 6 hari penuh!

Perlu diketahui, 1 sievert radiasi sama dgn meningkatnya resiko mengalami kanker mematikan hingga 5, 5 persen.

Selain itu, atmosfer Mars yg tipis dan tak adanya lapisan magnetik pelindung membuat radiasi hingga sinar UV bisa masuk dgn mudah ke daratan Mars. Imbasnya, berdiam diri di Mars bisa membuat Anda terkena kanker kulit dlm waktu singkat.


6.Gravitasi rendah

Sebab Planet Mars Berbahaya Bagi Manusia
Hidup dlm waktu jangka panjang di Mars pun tak disarankan, alasannya berawal dari gravitasi yg lemah. Gravitasi di Mars hanya sekitar 40 persen gravitasi Bumi.

Nah, belajar dari misi luar angkasa di stasiun luar angkasa (ISS), NASA tahu bila jika manusia terlalu lama di lingkungan minim gravitasi bakal berakibat buruk bagi tubuh. Misalnya, berkurangnya kepadatan tulang, pengecilan otot, hingga berkurangnya darah.

Seorang astonot mungkin bisa sembuh dari pengecilan otot / kehilangan darah, tapi tak untk hilangnya massa tulang. Bahkan, dlm misi luar angkasa panjang, seorang astronot bisa kehilangan 20 persen massa tulangnya akibat minim gaya gravitasi.

Bagaimana, apakah Anda masih ingin mencoba hidup di Mars?

other source : http://globalbola8.blogspot.com, http://twitter.com, http://okezone.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini