Nilai UN Menjadi Pertimbangan Dalam SNMPTN 2014

Nilai UN Menjadi Pertimbangan Dalam SNMPTN 2014 Jika hasil UN tidak dapat dikirimkan ke Tim SNMPTN sebelum 9 Mei maka kemungkinan tidak menjadi bahan perhitungan. Nilai UN Jadi Pertimbangan Lolos SNMPTN. By Tia Fitriyyah. on Apr 11, pihaknya telah sepakat dengan panitia SNMPTN bahwa nilai UN akan menjadi nilai tambah dalam pertimbangan nilai Ujian Nasional siswa terhadap kelulusan SNMPTN 2015 masih tugas untuk memindai lembar jawab ujian nasional LJUN menjadi data
Ketua SNMPTN 2014 Ganjar Kurnia mengatakan dlm Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014, proses seleksi penilaian akan melalui tiga indeks. Yakni, indeks siswa, indeks sekolah dan indeks wilayah.
Indeks siswa dinilai melalui nilai rapor, nilai Ujian Nasional (UN) dan prestasi lainnya. Penilaian dari nilai UN ini, ujar Ganjar, diserahkan kepada masing-masing PTN. “Masing-masing PTN berhak memutuskan berapa persen nilai UN mempengaruhi dlm kelulusan SNMPTN, bisa 40 persen, 50 persen, 60 persen,”ujarnya, Senin, (10/2).
Misalnya, kata Ganjar, seorang calon mahasiswa mendaftar SNMPTN 2014 jurusan Kedokteran, maka terserah PTN-nya dlm menilai hasil UN-nya. Bisa saja, PTN akan mempertimbangkan mahasiswa yg nilai kimia dan biologinya paling bagus. Sementara itu Ketua Majelis Rektor PTN Indonesia Idrus Paturusi mengatakan, UN memang mempengaruhi penerimaan dlm SNMPTN.
Misalnya terdapat lima calon mahasiswa ujian SNMPTN-nya hasilnya sama semua, maka yg diambil adalah mahasiswa yg nilai UN-nya lebih bagus dari pd lainnya. Untuk menentukan hasil SNMPTN ini, kata Idrus, pihaknya meminta waktu dua minggu untuk memberikan penilaian. Namun SNMPTN kali ni memang tak mudah penilaiannya, indeks sekolah jg mempengaruh.
Misalnya saja kakak kelasnya suka tawuran, lalu saat SNMPTN memang masuk namun IPK-nya jelek, maka akan mempengaruhi penilaian indeks sekolah secara menyeluruh. “Ini jg akan berpengaruh terhadap adik kelasnya. Makanya alumni harus tetap menjaga prestasi agar mempermudah adik-adik kelasnya dlm SNMPTN,” ujar Idrus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini